Kesbangpol Denpasar Harap Pemilih Pemula Memilih dengan Hati Nurani
DIKSIMERDEKA.COM, DENPASAR, BALI – Kesbangpol Kota Denpasar melaksanakan sosialisasi pendidikan politik dalam rangka menyongsong Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024 kepada pemilih pemula serta teruna teruni se- Kota Denpasar, Kamis (02/02/2023).
Kepala Bidang Politik Dalam Negeri Kesbangpol Kota Denpasar, I Putu Agus Jayadi menyampaikan pelaksanaan tahapan Pemilu serentak 2024 akan dilaksanakan pada hari Rabu 14 Februari 2024 mendatang dengan memilih sebanyak 5 pemimpin yaitu Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, DPRD Kab/Kota.
“Untuk itu saya sangat berharap kepada pemilih pemula atau yang baru memiliki KTP atau baru pertama mengikuti Pemilu agar dapat menentukan hak pilihnya masing-masing sesuai hati nurani,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia pun menyampaikan harapan agar dalam situasi Pemilu 2024 pemilih tidak membuat atau menerima berita Hoax serta turut mencari informasi yang memang jelas asal-usulnya sehingga nantinya dapat menentukan hak pilih yang tepat.

Sementara itu, Anggota KPU Denpasar Divisi Permas dan SDM, Ni Ketut Dharmayanti Laksmi yang turut hadir dan menjadi narasumber dalam kegiatan sosialisasi mengatakan untuk pemilih yang baru pertama kali menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu yaitu Warga Negara Indonesia yang telah memenuhi syarat.
“Seperti telah berusia 17 tahun pada hari pemungutan suara atau yang belum berusia 17 tahun namun telah menikah maupun pernah menikah,” terangnya.
Pada kesempatan yang sama Koordinator Divisi Hukum dan Koordinator Divisi Pencegahan, Permas dan Humas Bawaslu Kota Denpasar, I Wayan Sudarsana menambahkan Pemilu bukan hanya milik penyelenggara. Namun masyarakat yang bukan penyelenggara juga diberikan ruang untuk ikut berpartisipasi mengawasi jalanya Pemilu.
“Disinilah pentingnya kita memberikan informasi kepada masyarakat bahwa Pemilu bukan milik penyelenggara saja. Pemilu ini adalah hajatan seluruh rakyat Indonesia. Maka dari itu kami menggugah masyarakat, memberikan ruang, mari ikut mengawasi Pemilu supaya berintegritas, terutama pada generasi muda,” terangnya.
“Saya harap pemilih pemula dapat memilih calon pemimpin baik di eksekutif maupun legislatif yang sesuai dengan hati nurani,” terangnya.
Tinggalkan Balasan