DIKSIMERDEKA.COM, DENPASAR, BALI – Ketua Yayasan Kesatria Keris Bali Ketut Putra Ismaya Jaya membantah selentingan yang menyebut yayasan tersebut sebagai tempat pencitraan dirinya untuk meraup simpati masyarakat.

Jro Bima sapaan akrabnya menyebut dalam perjalanannya Yayasan Kesatria Keris Bali tidak pernah mengandalkan sponsor melainkan menggunakan pemasukan dari anggotanya dan diiringi niatan tulus ikhlas (Ngayah).

Baca juga :  Maju Pilkada, Ismaya: Kekayaan Alam Harus Dinikmati Semua Orang

“Kita di sini (Yayasan Keris Bali, red) sebagai tempat berbagi antar sesama tanpa pamrih, tidak pernah ada niatan untuk pencitraan dalam politik saya menjamin hal itu,” ujar Jro Bima kepada wartawan di Denpasar, Rabu (15/4/2024).

Lebih lanjut ia menambahkan hal itu bisa dilihat dari komitmennya yang tidak mau bersentuhan dengan partai politik selama menjalankan kegiatan sosialnya.

Baca juga :  Maju DPD RI, Ismaya Jaya: Ngayah Lebih Luas untuk Bali

“Bisa dilihat di Keris Bali tidak pernah menggandeng partai politik dalam kegiatannya kalaupun ada beberapa anggota yang terjun ke politik itu urusan pribadi bukan Yayasan,” sambungnya.

Terakhir ia menekankan dalam beberapa kesempatan dirinya bersentuhan dengan politik itu merupakan kehendak alam yang harus dirinya jalani.

Baca juga :  Keris Sayangkan Dua Tokoh Bali Beseteru dengan Sesama

“Semua kehendak alam, tapi yang terpenting saya bukan naik kendaraan (Partai, red) dalam menjalankan tugas, tidak pernah lewat partai politik, sesuai dengan komitmen saya di awal,” pungkasnya.

Reporter: Dewa Fathur