DIKSIMERDEKA.COM, DENPASAR, BALI – Memasuki bulan Ramadhan 1441 Hijriah, Gubernur Bali Wayan Koster meminta agar umat beragama lain menunjukkan toleransi yang tinggi dengan menghormati dan menghargai saudara-saudara umat Muslim selama menjalankan ibadah puasa.

“Kita hormati mereka sebagai sesama sameton Bali sehingga terwujud suasana kehidupan harmonis,” ungkap Wayan Koster saat video conference yang disiarkan melalui stasiun televisi dan radio, Jumat (24/4), pukul 17.00 Wita dari Kediaman Resmi Gubernur Jayasabha.

Ia mengajak seluruh umat Muslim khususnya dan masyarakat Bali umumnya untuk bersama-sama menyambut kedatangan bulan Ramadhan yang penuh rahmat dan mulia . “Mari kita jadikan Bulan Suci ini sebagai upaya meningkatkan  kualitas diri secara rohaniah sebagai wujud pelaksanaan nilai-nilai keagamaan sebagaimana diajarkan dalam Kitab Suci Alqur’an,” ujarnya. 

Baca juga :  Gubernur Koster Minta Menhub Turunkan Harga Tiket Pesawat

Terkait dengan ibadah puasa yang berlangsung di tengah pandemi  COVID-19, Gubernur Koster mengingatkan agar umat Muslim tetap disiplin mengikuti protokol kesehatan untuk pencegahan penyebaran virus yang menyerang saluran pernafasan ini.  “Tetap tertib dan disiplin bekerja dari rumah, belajar dari rumah, beribadah di rumah, serta membatasi aktivitas dan interaksi dengan banyak orang,” ajaknya.

Lebih dari itu, umat yang tengah melaksanakan ibadah puasa juga diingatkan tetap menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi makanan berkualitas pada saat sahur dan berbuka puasa, sehingga memiliki kekebalan (imun) tubuh dalam menghadapi pandemi COVID-19.

Baca juga :  MDA Bali Apresiasi Keseriusan Gubernur Wayan Koster Memajukan Desa Adat

Lebih lanjut, pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPD PDIP Bali ini mengajak umat Muslim melaksanakan ibadah puasa pada Bulan Ramadhan dengan penuh ketulusan dan kebaikan yang ada di dalam diri masing-masing guna meningkatkan ketaqwaan dan keimanan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

Ibadah puasa hendaknya dijadikan sebagai momentum bagi umat Muslim dalam meningkatkan kualitas kerohanian dan spiritualitas guna mengembangkan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara sesuai dengan nilai-nilai Pancasila di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Baca juga :  Gubernur Koster Dukung Peresmian 121 Posyankumhamdes di Bali oleh Kemenkumham RI

Dengan memaknai momentum bulan puasa, seluruh umat Muslim bersama umat beragama lainnya di Bali akan memiliki kekuatan solidaritas, kohesi sosial, paras paros, sagilik saguluk, menyama braya,  bergotong- royong untuk selalu bersama-sama nindihin gumi Bali.

Menurutnya hal ini sangat diperlukan dalam membangun Bali sesuai visi Pembangunan daerah Bali, yaitu Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru. Sehingga pada saat yang tepat, sesuai kehendak dan siklus alam, akan benar-benar hadir Bali Era Baru, suatu era yang dinantikan bersama.

Dalam kesempatan itu pula, Gubernur Koster bersama pimpinan mejelis lintas agama menyampaikan selamat menjalankan ibadah puasa bagi seluruh umat Muslim di manapun berada.  (*/rky)