DIKSIMERDEKA.COM, DENPASAR, BALI – Hatten Wines berhasil meraih penghargaan dalam ajang bergengsi detikBali Awards 2025 dengan kategori Pelopor Industri Wine. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi dalam pengembangan industri wine berbasis lokal serta memajukan pertumbuhan industri wine di Indonesia.

Penghargaan tersebut langsung diserahkan pleh Direktur Kolaborasi Giverment detikcom, Elva Danny Sutrisno kepada Direktur Utama PT Hatten Bali Tbk, Ida Bagus Rai Budarsa, dalam ajang penganugrahan di Hotel The Trans Resort, Sabtu (22/03/2025).

Dalam kesempatan itu, Ida Bagus Rai Budarsa mengungkapkan rasa syukurnya atas penghargaan ini. Ia mengatakan ini menjadi momen penting bagi Hatten Wines, yang telah berdiri sejak 1994, sebagai produsen wine pertama di Bali.

“Kami sangat bersyukur atas penghargaan ini. Sejak awal, Hatten Wines berkomitmen untuk mengembangkan industri wine di Indonesia dengan mengedepankan kualitas, inovasi, dan keberlanjutan. Pengakuan ini semakin memotivasi kami untuk terus berkarya dan membawa wine Bali ke panggung dunia,” ujarnya dengan penuh semangat.

Lebih lanjut, dijelaskan sebagai pionir industri wine Bali, Hatten Wines terus berinovasi dalam menghasilkan wine berkualitas, yang terbuat dari anggur lokal yang ditanam di kebun anggur di Seririt dan Sanggalangit, Bali Utara.

Ia mengatakan penghargaan ini semakin memperkuat posisi Hatten Wines sebagai pemimpin dalam industri wine lokal, serta menunjukkan bahwa industri wine Indonesia mampu bersaing di pasar global dengan karakter dan keunikan tersendiri.

“Dengan diraihnya penghargaan ini, Hatten Wines semakin termotivasi untuk terus mengembangkan industri wine di Indonesia dan mempromosikan Bali sebagai destinasi wine berkualitas dunia,” terangnya.

Adapun ajang detikBali Awards 2025 digelar sebagai bentuk apresiasi terhadap individu, badan usaha, dan lembaga yang berperan aktif dalam membangun Bali di berbagai sektor.

PT Hatten Bali secara resmi memulai operasinya pada tahun 2000 dan terutama terlibat dalam distribusi minuman beralkohol, dengan fokus khusus wine. Di samping itu, PT Hatten Bali adalah perusahaan terpadu, mengawasi budidaya anggur, pengolahan, dan distribusi produk wine di Bali.

Pada awalnya, perusahaan ini memproduksi satu produk wine yang dikenal yaitu rosé, yang
dibuat dari varietas anggur asli Bali, Alphonse Lavallée. Saat ini, Hatten Wines mengelola sekitar
60 hektar kebun anggur di Singaraja, dengan rencana untuk ekspansi lebih lanjut.

Hatten Wines berfokus mengembangkan varietas anggur internasional untuk menghasilkan wine dengan kualitas yang mampu bersaing di pasar global. Sebagai bagian dari upaya tersebut, perusahaan mengalokasikan 12 hektar kebun khusus untuk penelitian dan pengembangan.

Editor: Agus Pebriana