DIKSIMERDEKA.COM, SULTENG – Hujan deras yang mengguyur Desa Kayulompa, Basidondo, Kabupaten Tolitoli memicu banjir dan tanah longsor.

Sampai saat ini tercatat 1 Masjid mengalami kerusakan, 12 rumah warga rusak berat, 12 rusak ringan.

Saat ini Tim SAR Kompi 4 Batalyon A Satbrimob Polda Sulteng tengah mengevakuasi warga yang terjebak banjir dan longsor.

Selain itu, mereka juga membantu membersihkan jalur evakuasi dan menyalurkan bantuan yang dibutuhkan masyarakat setempat. Adapun Kerugian material dirediksi cukup signifikan.

Baca juga :  Siapkan Lahan, Gubernur Koster Akan Relokasi Rumah Warga Terdampak Banjir

Dansat Brimob Polda Sulteng, Kombes Pol Kurniawan Tandi Rongre memberikan apresiasi kepada seluruh personel yang terlibat dalam operasi SAR ini.

“Saya sangat bangga dengan dedikasi dan profesionalitas anggota Brimob Polda Sulteng dalam melaksanakan tugas di lapangan. Meski kondisi cuaca buruk, mereka tetap bersemangat dalam memberikan bantuan kepada masyarakat,” katanya, Minggu (2/2/2025).

Baca juga :  Kementerian PUPR Terus Lakukan Penanganan Tanggap Darurat hingga Pascabencana Banjir Bandang di Luwu Utara

Menurut Kombes Pol Kurniawan, di masa kritis, kerja sama berbagai pihak sangat dibutuhkan dalam penanganan bencana.

“Keterlibatan masyarakat, pemerintah, dan aparat keamanan menjadi kunci dalam penanggulangan bencana. Kami akan terus berkomitmen untuk memberikan bantuan dan menjaga keselamatan warga di wilayah Sulteng,” imbuhnya.

Ia juga menegaskan, Satuan Brimob Polda Sulteng akan terus menunjukkan komitmen yang tinggi dalam memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak bencana serta menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polda Sulteng.

Baca juga :  Masalah Banjir dan Longsor, Ini Kata Anggota DPRD Provinsi Bengkulu

Setelah melaksanakan evakuasi, personel Kompi 4 Batalyon A Satuan Brimob Polda Sulteng kembali ke Mako untuk melaksanakan apel konsolidasi dan memastikan kesiapan pasukan dalam menghadapi tugas selanjutnya.

Editor: Agus Pebriana