DIKSIMERDEKA.COM, JAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berharap Pemilu yang merupakan pesta demokrasi dapat berjalan lancar. Harapan ini seiring dengan momentum Pemilu yang akan mencapai tahap puncak pada 14 Februari 2024.

Hal ini diungkapkan Kapolri saat menghadiri ibadah dan perayaan Natal Mabes Polri 2023 di auditorium STIK-PTIK Lemdiklat Polri, Jakarta Selatan, Kamis (11/1/2024).

“Pemilu yang kita hadapi kali ini tentunya merupakan pemilu yang sangat penting dan menentukan nasib bangsa ke depan, karena di sini rakyat akan memilih calon pemimpin nasional yang akan terus memimpin kepemimpinan nasional sebagai presiden,” katanya.

Dalam acara tersebut, Kapolri mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota yang telah mempersiapkan acara perayaan Natal Mabes Polri. Kapolri juga menyampaikan ucapan Selamat Natal kepada anggota Polri yang merayakan.

“Hal ini tentunya merupakan bagian dari berbagai kegiatan toleransi khususnya di lingkungan Polri yang terus kita jaga,” kata Kapolri.

Kapolri mengatakan tahapan pemilu kali ini dilaksanakan di tengah situasi global yang tidak menentu. Kapolri mencontohkan perang Rusia-Ukraina dan perang di Gaza yang tak kunjung usai.

Baca juga :  Dukung Pemilu Aman, Kajati Bali Siapkan 11 Posko Pemantauan

“Berbagai macam upaya terus dilakukan baik oleh para pemimpin dunia dan tentunya Indonesia juga terus aktif menyuarakan perdamaian. Namun faktanya hingga saat ini korban masih terus terjadi dan hal ini tentunya menimbulkan sentimen baik. sentimen positif dan sentimen negatif. Tentu saja akan berdampak pada situasi keamanan dan jaminan sosial di tanah air, kata Kapolri,” terangnya.

Selain itu, Kapolri menyampaikan tugas Polri untuk menjaga stabilitas perekonomian. Kondisi harga pangan harus untuk konsumsi anggota Polri.

Oleh karena itu, setiap hari rekan-rekan harus mengikuti harga sembako, harga cabai, harga beras, yang sebenarnya bukan tugas kita, tapi mau tidak mau menjadi makanan dan menu kita sehari-hari. menjaga stabilitas.

“Keamanan dan keamanan masyarakat bisa saja terkena inflasi akibat kelangkaan pangan, karena harga sedang naik dan itu tugas kita semua,” kata Kapolri.

Baca juga :  Amankan PON XX Papua, Kapolri: Antisipasi Gangguan Kamtibmas Hingga Penguatan Prokes

Kapolri kemudian memaparkan capaian perekonomian Indonesia di tengah situasi global yang kurang kondusif. Indonesia berhasil menunjukkan tren positif yang terlihat dari pertumbuhan ekonomi triwulan III tahun 2023 sebesar 4,94 persen (tertinggi ke-4 G20), laju inflasi Desember 2023 sebesar 2,61 persen (terendah ke-7 G20), surplus neraca perdagangan sebesar USD 7,82 miliar (43 bulan berturut-turut).

“Ini semua adalah prestasi-prestasi bagi Indonesia yang harus kita jaga dan pelihara,” kata Kapolri.

Kapolri juga mengingatkan kebhinekaan Indonesia perlu terus dijaga, sebab dengan keberagaman akan menjadi anugerah apabila dikelola dengan baik.

Namun jika kita tidak menjaganya, kita tidak akan mengelolanya dengan baik,” “maka ini akan menjadi ancaman dan tentunya tugas kita, tugas utama kita adalah bagaimana stabilitas keamanan dan jaminan sosial dapat terjaga dengan baik,” tambah Kapolri.

Selain itu, ia memaparkan capaian Polri pada tahun 2023. Berdasarkan survei Litbang Kompas, 87,8 persen masyarakat Indonesia puas dengan kinerja kepolisian.

Baca juga :  Aksi Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral, Kapolri: Masyarakat Tidak Usah Panik, Kami Sedang Dalami Pelakunya

“Ini tentu menjadi catatan yang manis, ini tentunya menjadi modal kita semua menghadapi tahun baru ini, tahun yang penuh dinamika, karena kita akan memasuki tahapan inti pemilu,” tambah Kapolri.

Kapolri mengatakan, dalam setiap pemilu selalu terjadi perbedaan pendapat. Hal ini merupakan bagian dari demokrasi yang diterapkan di Indonesia.

“Dan mungkin Indonesia salah satu negara yang sistem demokrasinya mungkin Pak Pendeta lebih tahu, yang terbaik adalah penerapan one man one vote, kedaulatan rakyat, suara rakyat sungguh luar biasa,” kata Kapolri.

“Saya selalu mengingatkan kepada seluruh rekan-rekan bahwa tugas Polri sangat berat, namun kami yakin dengan modal yang ada ditambah semangat kita untuk menjaga keberagaman, salah satunya dengan perayaan Natal ini bagaimana kita akan terus menjaga toleransi. dan ini bagian dari menjaga keberagaman,” lanjutnya.

Editor: Agus Pebriana