Sari Galung, Srikandi Kota Denpasar yang Lolos ke DPRD Provinsi Bali
DIKSIMERDEKA.COM, DENPASAR-BALI – Ni Wayan Sari Galung, ‘srikandi’ Kota Denpasar menjadi satu dari 9 calon anggota dewan perempuan yang berhasil lolos ke kursi legislatif Provinsi Bali pada Pemilihan Legislatif April 2019 yang lalu. Ia merupakan anggota DPRD Provinsi Bali pendatang baru alias new comer dari PDIP untuk Dapil Denpasar yang berhasil lolos dengan raihan 26.210 suara bersama dengan 6 anggota DPRD Provinsi Bali perempuan dari PDIP lainnya.
Sebelumnya, Sari Galung, panggilan akrab dari ibu 5 orang anak ini, yakni; Wayan Umara Raditha (30), Kadek Moya Dewi (27), Komang Sri Lestari (22), Ni Ketut Putri Sedani (15), Agus Darma Putra (12), buah cinta pernikahannya dengan I Nyoman Tompel, salah satu pengusaha sukses di Denpasar, sempat duduk sebagai anggota DPRD Kota Denpasar periode 2009-2014.
Pasca mengakhiri masa tugasnya sebagai anggota DPRD Kota Denpasar, Sari Galung sempat vakum dari dunia politik (2014-2019) guna fokus memberi perhatian pada anak bungsunya, Agus Dharma Putra. Dan kini setelah anak bungsunya itu cukup besar dan cukup mandiri dalam mengurus diri, ia kembali memutuskan terjun ke politik untuk mengabdikan diri pada masyarakat.
“Selama vakum dari dunia politik, saya fokus memberikan perhatian bagi anak saya yang bungsu, sambil saya membantu usaha suami,” ungkapnya.
Perhatian dan kepeduliannya selama ini pada masalah kesejahteraan dan kesehatan masyarakat menjadi motif yang mendorongnya untuk terjun kembali dalam kontestasi pemilihan wakil rakyat tersebut. Untuk itu, ia memilih ditempatkan di Komisi IV DPRD Provinsi Bali dalam rapat fraksi PDIP beberapa waktu yang lalu.
“Tujuannya, tentu agar dapat langsung membidangi masalah-masalah kesejahteraan dan kesehatan masyarakat dan urusan sosial lainnya,” ujar Wakil Ketua Bidang Nelayan di Pengurus DPD PDIP Bali ini, di Denpasar, Sabtu 7 September 2019.
Sebelum menjadi anggota dewan, Sari Galung juga berperan aktif dalam berbagai kegiatan-kegiatan sosial. Misalnya, aktif dalam upaya Pemberdayaan Perempuan
serta kampanye Kesehatan Reproduksi, membantu perawatan medis bagi penderita kanker serviks dan kanker payudara, kesehatan bayi, posyandu, pencegahan dan penanggulangan stunting dan juga memberikan advokasi bantuan hukum sepenuhnya bagi korban KDRT.
“Bagi saya mengabdi adalah panggilan jiwa, saya mendapatkan perasaan bahagia setiap kali dapat melakukan suatu hal yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Selain sebagai anggota DPRD Provinsi Bali, saat ini Sari Galung juga dipercaya sebagai Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Denpasar, Ketua Perserikatan Bisbol dan Sofbol Amatir Seluruh Indonesia (Perbasasi) Bali. Dan ia juga merupakan pengelola dari Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Harapan Bangsa, Yayasan Sari Gurita, serta pengelola Pasar Tradisional Taman Sari Geredug. (dk/gama)
Tinggalkan Balasan